Jaringan Narkoba Malaysia Terungkap, Polrestabes Medan Amankan 8 Kg Sabu

Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polrestabes Medan kembali menggagalkan peredaran narkotika jaringan internasional Malaysia–Indonesia.

Editor: Tan

Jaringan Narkoba Malaysia Terungkap, Polrestabes Medan Amankan 8 Kg Sabu di Asahan. (foto/ist)

MEDAN – Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polrestabes Medan kembali menggagalkan peredaran narkotika jaringan internasional Malaysia–Indonesia.

Seorang pria berinisial MD alias Danil Bento ditangkap di Jalan Ir. Sumantri, Kelurahan Selawan, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, dengan barang bukti 8 kilogram sabu-sabu siap edar.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak mengatakan, penangkapan ini berawal dari informasi masyarakat terkait dugaan penyimpanan narkoba di wilayah tersebut.

Tim Satresnarkoba Polrestabes Medan yang dipimpin Kompol Rafli Yusuf Nugraha bersama Kanit 1 Iptu Ruspian kemudian menindaklanjuti laporan tersebut dan berhasil menangkap pelaku pada Jumat, 17 Oktober 2025.

“Kasus ini hasil penyelidikan intensif sejak awal Oktober. Barang bukti sabu yang disita diduga berasal dari Malaysia dan akan diedarkan di wilayah Sumatera Utara,” ujar Kombes Jean Calvijn saat konferensi pers di Mapolrestabes Medan, Sabtu (25/10/2025).

Ia menegaskan, Polrestabes Medan berkomitmen untuk terus menggempur jaringan peredaran narkoba lintas negara yang masuk ke Sumatera Utara, khususnya Kota Medan. “Kami akan terus menciptakan rasa aman di masyarakat dan memastikan para pelaku jaringan narkoba ditindak tegas,” tegasnya.

Sementara itu, Kasat Narkoba Kompol Rafli Yusuf Nugraha menambahkan, pihaknya akan terus menindaklanjuti setiap laporan masyarakat terkait peredaran gelap narkoba.

“Kami tidak segan memburu para pelaku yang telah diketahui identitasnya. Kami juga mengajak masyarakat berperan aktif memberikan informasi, karena tanpa kerja sama publik, upaya pemberantasan narkoba sulit dilakukan,” ujarnya.

Tersangka dan barang bukti kini diamankan di Mapolrestabes Medan untuk penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut.[tan]

Share:
Komentar

Berita Terkini