Serangan jantung terjadi ketika aliran darah yang membawa oksigen ke otot jantung tiba-tiba terhenti atau terhambat secara signifikan. Kondisi ini menyebabkan bagian dari otot jantung tidak mendapatkan cukup oksigen dan dapat mengancam nyawa jika terlambat mendapatkan perawatan medis.
Seorang dokter asal Sydney, Australia, mengungkapkan bahwa tubuh sebenarnya memberikan peringatan dini sebelum seseorang mengalami serangan jantung. Dr. Sandy Yang dari Ur Family Practice menyampaikan bahwa banyak keluarga merasa terkejut atas kejadian serangan jantung yang sebenarnya bisa diantisipasi lebih awal.
“Tubuh kita memberikan sinyal satu bulan sebelum serangan jantung terjadi. Sangat penting untuk mengenali tanda-tanda ini karena bisa menyelamatkan nyawa,” ujar Dr. Yang, dikutip dari Daily Mail.
“Selama bertahun-tahun praktik, saya melihat bagaimana serangan jantung bisa menghancurkan hidup sebuah keluarga. Yang paling menyedihkan, tubuh sebenarnya sudah memberi sinyal, namun sering kali diabaikan,” tambahnya.
Berikut ini adalah empat tanda peringatan yang perlu diperhatikan:l
1. Mual dan Pusing yang Sering Terjadi
Salah satu gejala awal yang disoroti Dr. Yang adalah rasa mual dan pusing yang terjadi berulang. Banyak orang menganggap ini sebagai akibat dari cuaca panas, stres, atau kelelahan.
“Jika Anda mengalami mual dan pusing tanpa alasan yang jelas seperti kehamilan, konsumsi obat tertentu, atau infeksi, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter,” jelasnya.
Menurut Yayasan Jantung, gejala seperti tubuh terasa tidak stabil, pandangan kabur, atau muntah mendadak bisa mengindikasikan gangguan pada sistem peredaran darah yang mungkin terkait dengan risiko serangan jantung.
2. Kelelahan Ekstrem Disertai Sakit Kepala
Kelelahan yang tidak biasa dan berlangsung lama, bahkan setelah beristirahat cukup, juga menjadi tanda yang patut diwaspadai. Dr. Yang menegaskan bahwa ini bukan kelelahan biasa akibat aktivitas sehari-hari.
Apabila kelelahan ini disertai dengan sakit kepala yang semakin intens, bisa jadi itu merupakan indikasi awal adanya gangguan jantung.
3. Mati Rasa di Satu Bagian Tubuh
“Apakah Anda tiba-tiba merasa mati rasa pada lengan, kaki, atau salah satu sisi wajah? Hal ini bisa menandakan berkurangnya aliran darah, yang mungkin berhubungan dengan masalah jantung,” ungkap Dr. Yang.
Penurunan aliran darah ke jantung bisa memengaruhi jalur saraf, terutama di lengan, sehingga menimbulkan sensasi mati rasa. Meski demikian, mati rasa di satu sisi tubuh juga merupakan tanda umum dari stroke, yang sama-sama disebabkan oleh gangguan aliran darah, kali ini ke otak.
4. Gangguan Penglihatan Mendadak
Perubahan penglihatan secara tiba-tiba—seperti penglihatan ganda, kabur, atau kehilangan fokus pada salah satu mata—bisa menjadi pertanda adanya sumbatan di pembuluh darah.
Gejala ini digambarkan seperti ‘tirai yang jatuh’ menutupi pandangan pada salah satu mata. Hal ini biasanya terjadi karena aliran darah ke retina atau ke pusat penglihatan di otak terhambat oleh gumpalan atau plak.
Dr. Yang menekankan bahwa gejala-gejala ini bisa muncul secara terpisah maupun bersamaan, dan biasanya berlangsung setidaknya selama 10 menit.
Namun, perlu diingat bahwa sebagian orang juga bisa mengalami serangan jantung tanpa gejala yang jelas, atau yang dikenal sebagai “serangan jantung diam-diam”.
Oleh karena itu, penting untuk melakukan pemeriksaan kesehatan rutin untuk deteksi dini dan menerapkan gaya hidup sehat.
