![]() |
| Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas menghadiri groundbreaking pembangunan Gedung OJK Sumut di Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Medan Helvetia, Jumat (7/11/2025).(foto/ist) |
Hal itu disampaikan Rico Waas saat menghadiri peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan Gedung OJK Sumut di Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Medan Helvetia, Jumat (7/11/2025).
“Gedung ini menjadi titik awal penting bagi penguatan sistem keuangan di Kota Medan. Selain itu, menjadi simbol bahwa sistem keuangan di kota ini semakin profesional,” ujar Rico Waas.
Rico menjelaskan, gedung baru OJK yang akan dibangun setinggi enam lantai diharapkan menjadi representasi kemajuan Kota Medan sebagai pusat investasi dan industri jasa keuangan di Sumatera Utara.
“Kehadiran gedung OJK diharapkan dapat mendorong peningkatan investasi dan memperkuat industri jasa keuangan di Medan,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu hadir Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK RI Mirza Adityaswara, Deputi Komisioner OJK Bambang Mukti Riyadi dan Darmansyah, Kepala OJK Provinsi Sumut Khoirul Muttaqien, Deputi Kepala Perwakilan BI Sumut Suryono, Pimpinan Wilayah Perum Bulog Sumut Budi Cahyanto, serta anggota DPRD Medan Afif Abdillah dan Muhammad Afri Rizki Lubis.
Rico juga menyinggung proses perizinan pembangunan yang sempat mengalami kendala administratif. Namun, berkat koordinasi intensif dengan tim di Jakarta, permasalahan tersebut akhirnya dapat diselesaikan.
“Awalnya sempat ada kendala legalitas, tapi setelah dua minggu tim kami menyelesaikannya, proyek ini akhirnya bisa dimulai,” ungkapnya.
Menurutnya, pembangunan fasilitas publik seperti gedung OJK harus terus didorong, seiring dengan dinamika ekonomi dan perkembangan teknologi keuangan yang semakin kompleks.
“Dengan adanya gedung baru ini, kami berharap semangat baru dalam menjaga sistem keuangan di Kota Medan semakin kuat,” tegas Rico.
Ia menilai, dalam dua tahun terakhir, perkembangan sistem ekonomi dan perbankan mengalami perubahan besar dengan tantangan baru seperti munculnya pinjaman online, cryptocurrency, dan sistem pembayaran nontunai (cashless) yang membutuhkan pengawasan ketat dari OJK.
“Sudah sangat tepat OJK membangun gedung di Medan, agar pengawasan terhadap sistem keuangan di kota ini semakin optimal,” ujarnya.
Di akhir sambutannya, Rico mengapresiasi desain gedung OJK yang bernuansa Medan dan memiliki banyak ruang multifungsi yang bisa dimanfaatkan masyarakat.
“Selamat atas groundbreaking ini. Semoga gedung OJK Sumut bermanfaat, mendorong investasi, meningkatkan PAD, dan menggerakkan perekonomian Kota Medan,” tutupnya.
Sebagai tanda dimulainya pembangunan, Wali Kota Medan Rico Waas bersama Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK RI Mirza Adityaswara menekan tombol sirene dan meletakkan adukan semen pertama di lokasi pembangunan.(dicky irawan)
