![]() |
| Ops Zebra Toba 2025 akan digelar selama 14 hari kedepan. (Foto : Instagram @satlantasrestabesmedan) |
Kasat Lantas Polrestabes Medan, AKBP I Made Parwita, mengungkapan Ops Zebra yang digelar selama 14 hari kedepan itu dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas, dengan menekan angka pelanggaran dan kecelakaan.
“Sasaran kita meliputi segala bentuk potensi gangguan, ambang gangguan, dan gangguan nyata yang berpotensi menyebabkan kemacetan, pelanggaran, dan kecelakaan,” papar AKBP I Made Parwita, Minggu (16/11/2025).
AKBP I Made Parwita menambahkan, pihaknya menyasar beberapa pelanggaran prioritas, seperti tidak memakai, melawan arus, menggunakan ponsel saat berkendara, melampaui batas kecepatan, berboncengan lebih dari satu orang, mengemudi di bawah umur dan penggunaan rotator dan sirene yang tidak sesuai aturan yang berlaku.
"Selain penindakan, dalam Operasi Zebra Toba 2025 ini, kami juga menggelar sosialisasi dan kegiatan sambang ke komunitas kendaraan, sekolah hingga kampus, bekerja sama dengan instansi terkait seperti Dinas Perhubungan.
AKBP I Made Parwita pun mengimbau kepada para pengendara untuk melengkapi surat-surat berkendara dan mematuhi aturan lalu lintas. "Agar pengendara semakin tertib berlalu lintas,” pungkasnya. (dicky irawan)
