![]() |
| Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas. |
Penekanan ini disampaikan dalam rapat Evaluasi Pencapaian Penerimaan PAD Kota Medan di Kantor Bapenda, Jalan AH Nasution, Kamis (20/11/2025). “Jika komitmen kita untuk meningkatkan PAD, kejar sampai mencapai target,” kata Rico Waas.
Dalam rapat tersebut, Rico Waas didampingi Wakil Wali Kota H. Zakiyuddin Harahap, Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, dan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) M. Agha Novrian. Ia menekankan bahwa sektor Pajak Makanan dan Minuman, Pajak Hiburan, PBB, serta BPHTB memiliki potensi besar yang harus dimaksimalkan.
“Potensi pajak yang tinggi harus benar-benar dikejar. Jangan biarkan wajib pajak yang tidak jujur melaporkan pajaknya, padahal penghasilannya besar tapi pajaknya sedikit,” tegas Wali Kota.
Rico Waas juga meminta jajaran Pemko Medan untuk melakukan pemeriksaan lebih detail terhadap wajib pajak dengan potensi pendapatan tinggi. Langkah ini bertujuan agar data pajak selalu terbarui dan tepat sasaran.
“Saya mengharapkan rekan-rekan mengejar yang benar-benar memiliki potensi besar. Jangan disamaratakan. Dengan pengawasan lebih ketat dan langkah proaktif, capaian pendapatan daerah dapat meningkat sekaligus menjamin keadilan bagi pelaku usaha,” jelasnya.
Selain itu, Wali Kota juga meminta Dinas Perkimcikataru bersama Satpol PP untuk terus memantau bangunan di Kota Medan karena menjadi bagian dari potensi PAD. “Saya ingatkan, jangan bermain-main. Jika masih ada yang bermain-main, siap-siap menghadapi konsekuensi,” tegas Rico Waas.
Terkait Wajib Retribusi Sampah (WRS) dan PBB, Wali Kota menekankan Camat se-Kota Medan untuk memastikan target tercapai di wilayah masing-masing. “Perhatikan betul pendapatan dari WRS dan PBB. Jangan sampai ada yang terlewat. Komunikasikan hambatan agar segera diselesaikan,” ujarnya.
Di akhir rapat, Rico Waas menegaskan bahwa pajak dan retribusi yang dikumpulkan kembali digunakan untuk kepentingan masyarakat dan pembangunan Kota Medan. “Setiap rupiah pajak yang dibayarkan kembali untuk masyarakat. Ini komitmen kita bersama,” ucapnya.
Ia juga menekankan pentingnya kerja tim dalam menyelesaikan berbagai permasalahan pengelolaan pajak daerah. “Tantangan di lapangan adalah bagian dari tugas yang harus dituntaskan secara bersama-sama,” tambahnya.
Hadir dalam rapat, segenap pimpinan perangkat daerah dan camat di antaranya Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Muhammad Sofyan, Asisten Ekbang Citra Effendi Capah, Kadis Kominfo Arrahmaan Pane, Kadispora Tengku Chairuniza, Plt Kadis SDABMBK Gibson Panjaitan, Kasatpol PP Muhammad Yunus, Camat Medan Selayang Hafiz Rambe, Camat Medan Baru Frans Siahaan, serta Camat Medan Petisah Arafat Syam. (dicky irawan)
